HaluoleoNews.ID, KENDARI- Bank Sultra menegaskan perannya sebagai motor penggerak ekonomi daerah dengan menjadi sponsor utama dalam kegiatan Akad Massal Kredit Usaha Rakyat (KUR) bagi 1.800 debitur di Sulawesi Tenggara, yang dilaksanakan di Aula Bahteramas, Kompleks Kantor Gubernur Sultra, pada Selasa (21/10/2025).
Kegiatan ini merupakan bagian dari Akad Massal KUR Nasional 800.000 Debitur yang digelar secara serentak di seluruh Indonesia, dengan acara puncak yang terpusat di Dyandra Convention Center Surabaya.
Hadir secara nasional dalam kegiatan tersebut, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Koperasi dan UKM Maman Abdurrahman, serta Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia Mukhtaruddin.
Sementara di Sulawesi Tenggara, kegiatan ini turut dihadiri oleh Gubernur Sultra Mayjen TNI (Purn) Andi Sumangerukka, jajaran Forkopimda, serta pimpinan lembaga jasa keuangan dan bank penyalur KUR lainnya.
Dari total 1.800 debitur di Sultra, Bank Sultra tercatat menyalurkan pembiayaan kepada 500 debitur, sedangkan sisanya berasal dari lembaga penyalur lain seperti Bank Mandiri, BRI, BNI, Pegadaian, BSI, BCA, dan BTN.
Direktur Utama Bank Sultra, Andri Permana Diputra Abubakar, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi bukti nyata kontribusi dan komitmen Bank Sultra dalam memperkuat perekonomian daerah, khususnya sektor UMKM dan perumahan rakyat.
“Penyaluran KUR menjadi wujud nyata komitmen kami sebagai bank daerah untuk terus menggerakkan perekonomian lokal dan memperkuat peran UMKM sebagai tulang punggung ekonomi Sulawesi Tenggara,” ujarnya.
Andri menjelaskan, penyaluran KUR di Sultra diarahkan untuk menghidupkan tiga pilar utama ekonomi daerah, yaitu:
- Sektor perdagangan, sebagai roda penggerak utama ekonomi yang mencakup 67,5% dari total penyaluran.
- Penguatan komoditas unggulan, seperti pertanian, perikanan, dan perkebunan.
- Industri pengolahan kecil, guna mendorong peningkatan nilai tambah dan daya saing produk lokal.
Lebih lanjut, kegiatan ini juga menjadi momentum peluncuran Kredit Program Perumahan (KPP) yang dirancang untuk membantu masyarakat berpenghasilan menengah ke bawah memiliki rumah layak huni dengan skema pembiayaan terjangkau.
Gubernur Sultra, Andi Sumangerukka, dalam sambutannya mengapresiasi langkah Bank Sultra yang terus berinovasi dan berkontribusi nyata terhadap pembangunan ekonomi daerah.
“Bank Sultra bukan hanya menjadi kebanggaan daerah, tetapi juga menjadi penggerak utama dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat Sulawesi Tenggara,” tuturnya.
Melalui kegiatan ini, Bank Sultra menegaskan komitmennya untuk terus memperluas akses pembiayaan, memperkuat ekosistem UMKM, serta mendukung program pemerintah dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat dan pemerataan ekonomi di seluruh wilayah Sulawesi Tenggara. (Red)
