HaluoleoNews.ID, KENDARI- Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Sulawesi Tenggara (Sultra), H. Muh. Saleh membuka secara resmi Asesmen Madrasah (AM) jenjang Madrasah Aliyah (MA) se-Sultra. Pembukaan AM dipusatkan di MAN 1 Kendari, sejak 13- 26 Maret 2024.
Turut dihadiri, diantaranya Kabid Penmad Kanwil Kemenag Sultra, Kepala Kantor Kemenag Kendari, Kasi Penmad Kemenag Kendari, Pengawas Tingkat MA Kota Kendari, Kepala MAN 1 Kendari, serta seluruh panitia AM dan guru/staf MAN 1 Kendari.
Dalam sambutannya, Kakanwil Kemenag Sultra, H. Muh. Saleh mengatakan, bahwa pelaksanaan AM dilakukan serentak se-Indonesia, termasuk di Sultra. Katanya, ada sekitar 500 madrasah yang mengikuti AM tingkat MA, begitupun tingkat MTs.
“Jadi, ada sekitar 1.000 madrasah peseta AM tahun ini,” terangnya. Lebih lanjut, Kakanwil menegaskan kepada seluruh peserta bahwa pelaksanaan AM berstandar nasional sebagai pengganti ujian nasional.
“AM ini untuk mengukur tingkat keberhasilan dan prestasi siswa selama tiga tahun yang pernah dilalui di madrasah. Selain itu, AM juga sekaligus menjadi tolak ukur dalam rangka melakukan perbaikan terhadap mutu satuan pendidikan,” pungkasnya.
Terakhir, Kakanwil menaruh harapan kepada seluruh peserta AM untuk selalu menjaga integritas, belajar dengan baik, dan selalu menjaga kesehatan. Karena biar bagaimanapun, kesehatan menjadi sangat penting. Ia juga berpesan untuk selalu menjaga ukhwah di momen bulan suci Ramadhan ini.
Senada, Kepala MAN 1 Kendari, La Tangkalalo berpesan agar seluruh peserta mengikuti AM dengan sungguh-sungguh. Dikatakan bahwa berdasarkan surat edaran Dirjen Pendis, AM menjadi penentuan kelulusan.
“Jadi, yang tidak ikut AM nantinya dinyatakan tidak lulus,” jelasnya.
Diketahui, peserta AM di MAN 1 Kendari diikuti seluruh kelas XII, dengan jumlah 412 peserta yang tersebar di 11 ruang. Dan seluruh peserta dinyatakan telah mengantongi nomor peserta dan pembagian ruang sebagai syarat mengikuti AM. (red)
