Mahasiswa Unsultra Diedukasi Tentang Pencegahan Kecelakaan dan Peningkatan Keselamatan Lewat Program Jasa Raharja Mengajar

HaluoleoNews.ID, KENDARI- PT. Jasa Raharja Cabang Sulawesi Tenggara (Sultra) berkerjasama dengan Universitas Sulawesi Tenggara (Unsultra) menyelenggarakan kegiatan program “Jasa Raharja Mengajar” yang diikuti puluhan mahasiswa, di Gedung WTC Unsultra, Jumat (31/5/2024). Kegiatan Jasa Raharja Mengajar ini dirangkaikan dengan penandatanganan Momerandum of Understanding (MoU) tentang pengembangan Tridharma Perguruan Tinggi (PT).

Selain menyelenggarakan Program “Jasa Raharja Mengajar” dan dilanjutkan MoU. Unsultra bersama PT. Jasa Raharja Sultra ini diramaikan dengan pemeriksaan dan konsultasi kesehatan yang diselenggarakan oleh RS. Hermina Kendari (Timbang, Tensi, Gula Darah, dan Konsultasi Dokter di Gedung Rusunawa Lantai 1.

Turut dihadiri langsung, diantaranya Rektor Unsultra, Prof. Dr. H. Andi Bahrun, M.Si., Agric bersama pimpinan dan mahasiswa lingkup kampus; Kepala PT Jasa Raharja Cabang Sultra, Abdillah, S.Sos., M.Si., CRA., CRI beserta jajarannya.

Saat ditemui awak media, Rektor Unsultra, Prof Andi Bahrun mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada pihak PT. Jasa Raharja Cabang Sultra atas terselenggaranya kegiatan “Jasa Raharja Mengajar” di Sultra khususnya di Unsultra. Terlebih, dirangkaikan dengan penandatanganan MoU antara Unsultra dengan PT. Jasa Raharja Cabang Sultra.

Prof Andi Bahrun menuturkan, kegiatan Jasa Raharja Mengajar di kampus merah maron itu adalah salah satu bentuk respon dan juga keinginan atau kepedulian dari Unsultra untuk selalu mengambil bagian dalam segala aspek kehidupan. Terutama sambungnya, terkait dengan keselamatan umat manusia.

“Saya kira hari ini (red), misinya adalah terkait dengan pencegahan dan pelayanan Jasa Raharja. Makanya saya kira, kami sekali lagi sangat berkepentingan dan bertanggung jawab untuk mengambil bagian dalam upaya- upaya yang dilakukan oleh PT. Jasa Raharja,” ujarnya.

9D15A0CD-2D7C-4271-8B1D-BFE17C195746.jpeg

Disamping itu kerjasama hari ini (red), semoga kedepannnya dapat mendukung implementasi program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dan program- program yang didanai pemerintah pusat maupun secara mandiri nantinya. Mengingat, pihaknya harus selalu mencoba melibatkan dengan cara pendekatan konsep pentahelix atau multipihak.

Bebernya, bagaimana Kampus selalu ingin bersama- sama dengan pemerintah, swasta, komunitas, masyarakat, dan media untuk bersatu untuk melakukan upaya- upaya disegala aspek kehidupan dan pembangunan , lebih- lebih terkait dengan keselamatan umat manusia.

“Kedatangan Kepala PT. Jasa Rajarja Cabang Sultra di kampus Unsultra sangat positif. Harapan saya, para mahasiswa dan dosen mampu menjadikan kerjasama ini peluang dan kesempatan untuk mengambil bagian juga baik lewat perkuliahan maupun riset . Saya juga berpesan, kepada teman- teman, masyarakat dan lainnya terkait dengan  pentingnya keselamatan dan pencegahan termasuk yang paling penting juga kepedulian membayar pajak,” ucapnya.

5F9A2F6F-39B9-4098-B510-C4FF6AA91B56.jpeg

Sementara itu, Kepala Jasa Raharja Cabang Sultra, Abdillah mengungkapkan, bahwa program Jasa Raharja Mengajar ini merupakan implementasi dari MoU antara PT. Jasa Raharja Cabang Sultra dengan Unsultra. Ia berharap, setelah MoU ini ada turunannya berupa Perjanjian Kerja Sama (PKS) yang lebih detail untuk melaksanakan beberapa program- program kegiatan bagi mahasiswa.

“Intinya bagaimana mahasiswa ini dilibatkan sebagai Agent of change atau agen perubahan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat atau membuat sebuah program pencegahan kecelakaan dan peningkatan keselamatan serta meminimalkan fatalitas korban,” tuturnya.

Dirinya yakin, bahwa para mahasiswa di Unsultra ini memiliki banyak kreativitas dan inovasinya, yang diharapkan kedepannya bisa memberikan kontribusi positif terhadap program- program keselamatan tersebut. Tercatat berdasarkan data PT. Jasa Raharja Cabang Sultra, angka santunan sampai April 2024 yang berhasil disalurkan memang agak sedikit menurun dari tahun sebelumnya, turun jadi  7,8%.

Artinya Lanjutnya, torehan ini harus tetap dipertahankan dan meningkatkan upaya edukasi kepada masyarakat agar lebih perhatian terhadap keselamatan berlalu lintas terhadap diri sendiri maupun kepada orang lain. Lebih jauh, hal itu tidak bisa dilakukan Jasa Raharja sendiri melainkan harus berkolaborasi dengan berbagai stakeholder lainnya termasuk dengan para sivitas akademika di kampus merah maron itu dan media.

Salah satu Dokter Umum RS. Hermina Kendari, dr. MD Candra Simba menambahkan, dengan kolaborasi PT. Jasa Raharja Cabang Sultra dengan RS. Hermina Kendari. Tentu kedepannya, akan lebih mudah lagi melakukan komunikasi apabila sewaktu- waktu terdapat insiden kecelakaan lalu lintas.

“Tentunya Kami dari pihak RS Hermina kalau ada kecelakaan. Kami melakukan tindakan media sesuai dengan SOP untuk penyelamatan terhadap korban, namun kami berpesan kepada pada pengendara agar tidak ugal- ugalan membawa kendaraan dan memakai helm standar keselamatan lalu lintas serta mengikuti rambu- rambu lalu lintas untuk selamatkan diri sendiri dan orang lain,” pungkasnya. (red)

Follow Publikasi Kami di Google News: Klik Haluoleo News

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *