Tim Dosen FP UHO Dorong Petani Muna Tingkatkan Nilai Tambah Jagung Lewat Inovasi Pupuk Organik Cair dan Digitalisasi Pasar

HaluoleoNews.ID, KENDARI– Tim dosen Fakultas Pertanian (FP) Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari melaksanakan program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) di Kelurahan Dana, Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara, yang berlangsung sejak Oktober hingga Desember 2025.

Kegiatan ini mengusung tema “Optimalisasi Potensi Lokal Jagung untuk Peningkatan Nilai Tambah Melalui Pengolahan Pangan, Pemanfaatan Limbah, dan Pemasaran Produk di Kelurahan Dana, Kabupaten Muna.”

Ketua Tim PKM FP UHO, Dr. La Ode Alwi, S.P., M.P., menjelaskan bahwa program ini hadir untuk menjawab persoalan rendahnya pemanfaatan potensi jagung di wilayah tersebut. Selama ini, hasil panen jagung belum diolah secara maksimal, limbahnya belum dimanfaatkan, dan pemasaran produk masih terbatas pada lingkup lokal.

“Melalui kegiatan penyuluhan dan pelatihan, kami membantu masyarakat mengembangkan pengolahan pangan berbasis jagung, memanfaatkan limbahnya menjadi produk bernilai ekonomi, serta memperkenalkan pemasaran digital untuk memperluas pasar,” ujarnya.

Selain pengolahan dan pemasaran, tim PKM UHO juga menerapkan teknologi pupuk organik cair (POC) yang ramah lingkungan untuk menggantikan ketergantungan petani terhadap pupuk kimia.

“Kelurahan Dana merupakan daerah pertanian dengan penanaman jagung sepanjang tahun. Namun, penggunaan pupuk kimia secara terus-menerus menurunkan kesuburan tanah dan berpotensi mengganggu kesehatan masyarakat. Karena itu, kami memperkenalkan POC agar lahan tetap produktif dan berkelanjutan,” tambahnya.

Menurut Dr. Alwi, inovasi ini diharapkan tidak hanya meningkatkan hasil pertanian, tetapi juga memberikan nilai tambah ekonomi bagi petani dan pelaku usaha lokal melalui produk olahan jagung dan strategi pemasaran berbasis media sosial seperti Facebook dan WhatsApp.

Tim PKM UHO ini diketuai oleh Dr. La Ode Alwi, S.P., M.P. (Agribisnis) dan beranggotakan Prof. Dr. H. Darwis, DEA (Ilmu Tanah), Waode Nuraida, S.P., M.P. (Agronomi), serta Ilian Elvira, S.T.P., M.Sc. (Ilmu dan Teknologi Pangan).

Sementara itu, Lurah Dana, La Ode Ndahe, menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Fakultas Pertanian UHO yang telah memilih Kelurahan Dana sebagai lokasi kegiatan pengabdian.

“Dari sekian banyak desa di Kabupaten Muna, kami bersyukur Kelurahan Dana menjadi salah satu yang terpilih. Kami sangat berterima kasih dan mengapresiasi kegiatan ini, karena selama ini belum pernah ada yang memberikan bimbingan teknis pembuatan pupuk organik dari limbah pertanian,” ujarnya.

Menurutnya, kegiatan ini memberikan manfaat besar bagi masyarakat, khususnya para petani yang selama ini hanya mengandalkan pupuk anorganik seperti NPK yang disediakan pemerintah. “Dengan adanya pelatihan ini, kami berharap petani dapat mandiri dalam memproduksi pupuk sendiri dan lebih peduli terhadap kelestarian lingkungan,” tambahnya.

Program ini menjadi langkah konkret UHO dalam mendukung pemberdayaan masyarakat dan pengembangan ekonomi berkelanjutan berbasis potensi lokal jagung di Kabupaten Muna. (*)

Follow Publikasi Kami di Google News: Klik Haluoleo News    

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *