Tingkatkan Kolaborasi dengan Ilmuan Dunia, Fakultas Farmasi UHO Gelar HICPHAS Hadirkan Pembicara Berbagai Negara

HaluoleoNews.ID, KENDARI- Fakultas Farmasi (FF) Universitas Halu Oleo (UHO) menggelar Halu Oleo Internasional Conference on Pharmacy, Health, and Applied Science (HICPHAS) 2023, bertajuk “Converging Frontiers:Advancing Healthcare Solutions through Pharmaceutical Chemistry and Technology”, di Claro Hotel Kendari, Senin (20/11/2023).

Hadirkan pembicara, Prof. Talfo Mahmud, Ph.D (Oregon State University, USA); Prof. Chun Wu, Ph.D (Rowan University, USA); Prof. Dr. Syahrul Nataqain Binti Baharum (University Kebangsaan Malaysia, Malaysia); Prof. Dr. apt. Satibi, M.Si (Universitas Gadjah Mada, Indonesia).

Selanjutnya, Assoc. Prof. Rathapon Asasutjarit, Ph.D (Thammasat University, Thailand); Assoc. Prof. Dr. apt. Ilma Nugrahani, M.Si (Bandung Institute of Technology, Indonesia); Assoc. Prof. Dr. rer. nat. apt. Adryan Fristiohady, M.Sc (University Halu Oleo, Indonesia), dan Assoc. Prof. Dr. apt. Henny Kasmawati (Chairman of Committee).

Dihadiri, diantaranya Keynote speaker Rektor UHO, Prof. Dr. Muhammad Zamrun Firihu, S.Si., M.Si., M.Sc yang diwakili oleh Ketua Ketua Lembaga Pengembangan dan Penjaminan Mutu Pendidikan (LPPM) UHO, Dr. Santiaji Bande, S.P., M.P; Dekan FF UHO, Prof. Dr. Ruslin, M.Si, serta ratusan peserta seminar internasional dosen dan mahasiswa.

Ketua LPPM UHO, Dr. Santiaji Bande, S.P., M.P mengapresiasi pelaksanaan giat HICPHAS 2023 yang digagas FF UHO. Menurutnya, giat tersebut sangat baik dilakukan sebagai transfer ilmu pengetahuan kepada dosen dan mahasiswa serta pengaplikasian kedepan sangat menunjang bagi universitas dalam hal kebutuhan akreditasi dan menunjang Indikator Kinerja Utama (IKU) fakultas maupun Perguruan Tinggi (PT)

Apalagi dalam giat HICPHAS ini ada presentasi yang dilakukan mahasiswa dan pemberian penghargaan berprestasi pemilihan peneliti muda. Dirinya juga tadi sempat mendengarkan materi salah satu narasumber yang sangat bagus memaparkan perkembangan kefarmasian dalam menyelesaikan permasalahan kesehatan yang semakin kompleks saat ini.

“Sebenarnya di unit- unit dalam hal ini fakultas diberikan kebebasan, karena di unit itu selain untuk Program Kerja (Proker) masing- masing, fakultas juga diberikan kesempatan mengadakan kegiatan internasional seperti sekarang ini. Kalau kita melihat rencana pengembangan jangka panjang Universitas Halu Oleo (UHO), kita sudah memasuki kepada fase penguatan internasional, sekarang ini kita fokus dulu di Asian tapi kedepan kita memasuki Asian Pasifik” ujarnya.

Santiaji mengungkapkan, sehingga kegiatan – kegiatan internasional atau go internasional ini sangat penting sekali untuk dilakukan. Selain memperkenalkan institusi, juga diharapkan dosen bisa mengembangkan diri melihat perkembangan- perkembangan ilmu pengetahuan yang disampaikan oleh para Keynote speaker.

Selain itu kata Santiaji, diharapkan Dekan FF UHO, Prof Ruslin seusai giat ini dapat menindaklanjuti dengan Momerandum of Understanding (MoU). Mengingat MoU atau kolaborasi ini sangat penting didalam meningkatkan dan memajukan masing-masing institusi.

“Tadi saya sempat berdiskusi dengan Dekan Fakultas Farmasi Universitas Halu Oleo (UHO). Insyaallah mereka akan menindaklanjuti kerja sama ini. Apalagi Keynote speaker dari Amerika Serikat tadi mereka mempunyai Laboratorium khusus dan ini sangat penting bagi kita (UHO) untuk memanfaatkan laboratorium tersebut dan tentunya kita juga akan melihat sisi- sisi lainnya,” ucapnya.

Sementar itu, Dekan FF UHO, Prof. Dr. Ruslin, M.Si mengungkapkan terimakasih kepada pimpinan UHO yang telah memberikan kesempatan kepada FF untuk menyelenggarakan salah satu ivent internasional dengan mendatangkan para Keynote speaker dari berbagai negara termasuk Indonesia.

Ia menjelaskan, salah satu yang diharapkan dalam giat ini adalah adanya kolaborasi kegiatan akademik baik Perguruan Tinggi (PT) dalam negeri maupun luar negeri. Dengan begitu akan meningkatkan kemampuan para dosen khususnya di FF untuk berkolaborasi dengan ilmuwan- ilmuwan dunia, sambung Prof Ruslin, karena sekarang ini mau tidak mau, suka tidak suka kegiatan kolaborasi ini susah dihindari kalau sivitas akademika FF ingin maju.

“Jadi giat HICPHAS ini merupakan salah satu media yang kita harapkan untuk mewujudkan harapan- harapan itu (kolaborasi kegiatan akademik).Dan Alhamdulillah diseminar internasional ini, kita dapat mendatangkan peneliti dan guru besar di Oregon State University, USA yang hadir secara langsung sekaligus melaksanakan kegiatan visiting profesor di fakultas farmasi kurang lebih 10 hari untuk melaksanakan kegiatan tridharma,” pungkasnya. (red)

Follow Publikasi Kami di Google News: Klik Haluoleo News

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *