HaluoleoNews.ID, KENDARI- Universitas Mandala Waluya (UMW) dan Universitas Halu Oleo (UHO) berkolaborasi melakukan pendampingan kepada masyarakat dalam kegiatan pembuatan alat bantu jalan (kruk) ergonomis yang dilaksanakan oleh Tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Tahun 2023, di Kelurahan Anggoeya, Kecamatan Poasia, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), sejak 22 sampai 23 Agustus 2023.
Pelatihan ini merupakan rangkaian kegiatan PKM bersumber dari dana Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) yang berhasil lolos untuk usulan Tahun Anggaran (TA) 2023.
Ketua tim PKM Dr. Heltty, S.Kep., M.Kep., Ns.Sp.Kep.MB mengatakan, bahwa sebelum dilakukan pendampingan pembuatan kruk ergonomis oleh Bapak Dr. Eng. Sudarsono, ST., M.Eng (Dosen Fakultas Tehnik UHO) maka kami melakukan pelatihan tentang cara pembuatan alat bantu jalan (kruk) ergonomis kepada mitra pengrajin aluminium.
Dalam pelatihan ini sambung Dr. Heltty, mitra pengrajin aluminium diajarkan tentang pentingnya alat bantu jalan (kruk) bagi penyandang disabilitas fungsional berjalan dan cara mengukur ketinggian alat yang disesuaikan dengan ukuran tinggi badan konsumen (penyandang disabilitas fungsional berjalan) termasuk bentuk dan dimensi kruk ergonomis yang diharapkan dapat menambah kenyamanan konsumen dalam pemakaiannya. Materi pelatihan tentang pengukuran kruk secara lebih spesifik disampaikan oleh Bapak Zahalim, S,Kep., Ns., M.Kep.
Pelatihan ini dihadiri oleh mitra pengrajin aluminium, warga Kelurahan Anggoeya, dan mahasiswa Program Studi (Prodi) S1 Keperawatan dan Ners Universitas Mandala Waluya. Antusias peserta pelatihan sangat baik dan memuaskan. Diskusi tentang hal-hal yang dapat dilakukan masyarakat dan dosen atau mahasiswa keperawatan dalam meningkatkan kualitas hidup penyandang disabilitas fungsional berjalan sangat antusias diterima oleh peserta pelatihan yang diharapkan kegiatan-kegiatan seperti ini dapat semakin ditingkatkan.
“Pelatihan pembuatan alat bantu jalan (kruk) ergonomis bagi para pengrajin aluminium ini bertujuan selain menambah keterampilan, diharapkan para pengrajin aluminium dapat menjadikan keterampilan pembuatan kruk ini sebagai salah satu sumber pendapatan. Hal ini tentu akan sangat membantu perekonomian keluarga pengrajin kedepannya dengan memanfaatkan ilmu dan keterampilan yang dimilikinya,” ungkap Dr. Heltty, S.Kep., M.Kep., Ns.Sp.Kep.MB, Senin (23/9/2023).
Selain itu, Pengrajin Aluminium bapak Wagio sangat bersyukur dan bangga karena telah diberikan pelatihan berupa keterampilan membuat alat bantu jalan (kruk) ergonomis oleh Tim dosen UMW dan UHO. Ia mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya karena dengan keterampilan tersebut dapat memberikan modal usaha untuk dia kembangkan di tempat usahanya. Penyerahan alat bantu kruk buatan mitra pengrajin aluminium telah dilakukan dihadapan Bapak La Djabo Buton, SKM, M,Kes selaku Ketua LPPM Universitas Mandala Waluya
Dr. Heltty, S.Kep., M.Kep., Ns.Sp.Kep.MB bersama Tim juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kemendikbudristek yang telah memberikan kesempatan kepada tim PKM untuk melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat serta para Pengrajin Aluminium yang telah bekerja sama dengan baik selama kegiatan berlangsung. Semoga kegiatan ini mendapatkan Rahmat Allah SWT dan mendatangkan kebaikan bagi kita semua. Sebaik-baik manusia adalah manusia yang dapat memberi manfaat kepada sesamanya. (*)