HaluoleoNews.ID, KENDARI- Satu lagi torehan prestasi yang diraih mahasiswa Universitas Muhammadiyah (UM) Kendari. Terbaru, mahasiswa Fakultas Pertanian (FP) UM Kendari berhasil sabet Kejuaraan Pencak Silat SMI Cup di SMKN 4 Kendari, pada 12- 15 Januari 2024 lalu.
Adalah, Ricky Al Fath sebagai perwakilan terbaik dari Kontingen Muna Barat, turun dalam kelas F (Kategori Dewasa), sukses membawa pulang medali perunggu.
Pertandingan ini diikuti 31 peserta dari berbagai daerah di Sulawesi Tenggara, menunjukkan ketangguhan Ricky dalam menghadapi kompetisi tingkat provinsi tersebut.
Saat ditemui, Ricky mengungkapkan bahwa keberhasilan ini bukan hanya dirinya yang berkontribusi, tetapi juga milik seluruh tim dan daerah asalnya, Muna Barat. Keberhasilan ini adalah buah kerja keras dan dedikasi kami sebagai tim dari Muna Barat.
“Saya berharap prestasi ini dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda di daerah saya untuk mencintai dan mengembangkan budaya pencak silat,” ungkap Riki dengan semangat, Jumat (19/1).
Prestasi gemilang Ricky Fach bukan hanya menjadi kebanggaan pribadi, tetapi juga menjadi inspirasi bagi generasi muda Indonesia. Semoga pencapaian ini dapat menjadi cambuk semangat untuk menggali dan mengembangkan bakat-bakat unggul di berbagai bidang.
Ricky berharap, agar Pencak Silat tetap menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat Bumi Anoa. Dalam kesempatan tersebut, ia juga mengungkapkan harapannya terhadap dukungan lebih lanjut dari pemerintah daerah untuk kegiatan-kegiatan serupa.
“Saya berharap agar wadah untuk menyalurkan bakat anak-anak muda semakin banyak, sehingga potensi mereka dapat berkembang maksimal,” ujarnya.
Diketahui, SMI Cup, dengan tema “Mempererat Persaudaraan antara SMI se-Sultra,” menjadi wadah merajut tali silaturahmi melalui seni bela diri tradisional Indonesia, Pencak Silat.
Kegiatan ini menjadi ajang untuk mempromosikan keberagaman budaya di Sultra dan memperkuat persaudaraan antar Kab. atau Kota se- Sultra. Penyelenggaraan kegiatan ini dipimpin oleh Ketua KOMWIL PPS-SMI Kota Kendari, sebagai upaya nyata untuk mempererat hubungan antar-daerah di Sultra. (red)
