HaluoleoNews.ID, KENDARI – Operasi Sikat Anoa 2025 terus digencarkan oleh Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Tenggara (Sultra). Kali ini, tim subsatgas narkotika yang berkolaborasi dengan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sultra berhasil mengungkap sejumlah penyalahgunaan narkoba di wilayah Kota Kendari, Kamis (6/11/2025).
Operasi pencegahan terpadu itu menyasar dua lokasi berbeda. Lokasi pertama berada di Mess Gatsby, Jalan Mayjend S. Parman, Kelurahan Kemaraya, Kecamatan Kendari Barat. Di tempat ini, petugas memeriksa 30 orang dan menemukan 6 orang positif mengonsumsi methamphetamine, benzodiazepine, dan dihydrocodeine (DHC).
Sementara lokasi kedua berada di Jalan Bunga Kolosua, Lorong Sarungga, Kelurahan Kemaraya, Kecamatan Kendari Barat. Dari 4 orang yang diperiksa, seluruhnya dinyatakan positif methamphetamine.

Kegiatan ini merupakan bagian dari Operasi Sikat Anoa 2025, yang fokus menekan angka kejahatan dan penyalahgunaan narkotika di Sulawesi Tenggara. Melalui sinergi antara Polri dan BNNP Sultra, operasi tersebut diharapkan dapat menciptakan lingkungan masyarakat yang lebih aman dan bersih dari peredaran narkoba.
“Operasi ini menjadi bukti komitmen aparat dalam menegakkan hukum dan menyelamatkan generasi muda dari bahaya narkoba,” ujar salah satu anggota tim Ops Sikat Anoa 2025, Kasubdit 2 Ditresnarkoba Kompol Ario Damar, S.H., S.I.K., M.I.K yang bertindak sebagai Kasubsatgas Resnarkoba.
Polda Sultra memastikan kegiatan serupa akan terus dilaksanakan secara rutin di berbagai wilayah guna mempersempit ruang gerak para pelaku kejahatan narkotika.












