HaluoleoNews.ID, ANDOOLO- Pantai Desa Torobulu menyajikan pemandangan alam yang masih natural. Dikelilingi pohon hijau yang masih terjaga, batu karang besar yang berdiri kokoh di berbagai sudut pantai.
Tebing yang menjulang tinggi, hamparan pasir putih dan pepohonan hijau tersebar di sepanjang area pantai ini mampu menciptakan udara bersih menetralisir polusi udara kendaraan pengunjung dan asap pembakaran ikan di sekitar pantai.
Batu karang dan tebing tinggi tidak hanya menjadi spot foto, tetapi menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung untuk dapat menikmati pemandangan pantai dari arah ketinggian.
Hamparan pasir putih di sepanjang pantai menjadi hiburan tersendiri bagi anak-anak. Mereka dapat membuat istana pasir, mandi pasir atau sekadar duduk di pinggir pantai.
Beberapa fasilitas umum juga telah tersedia dan dapat dinikmati pengunjung. Baik secara gratis maupun sewa yang telah ditetapkan pengelola. Seperti area parkir yang luas, homestay, kamar mandi umum, banana boat, ojek perahu, rumah makan, spot dan area foto.
Selain Wisata Alam Pantai Pasir Putih yang mampu memanjakan mata, Desa Wisata Torobulu juga memiliki cagar budaya bersejarah, yaitu Benteng Torobulu. Benteng ini dibangun pada masa penjajahan Jepang yang sekarang berusia sekitar 80 tahun.
Benteng Torobulu menjadi saksi perjuangan para pahlawan di masa lalu. Sekarang, kita sebagai generasi penerus wajib menjaga dan melestarikannya.
Desa Torobulu merupakan salah satu desa yang terletak di Kecamatan Laeya, Kabupaten Konawe Selatan (Konsel). Desa ini memiliki Wisata Alam Pantai Pasir Putih dan wisata budaya yang masih tetap terjaga kelestariannya.
Reporter : Mirnawati
Editor : La Ode Hamid
